Yoo Haloo...
kali ini kita akan membahas sebuah Handphone yg menggunakan sistem operasi Tizen atau Tizen OS di tahun 2021 ini. Seri Handphone pertama dan mungkin satu-satunya dengan Tizen OS yg rilis di Indonesia, yaitu Samsung Z2. Handphone ini rilis sekitar tahun 2016 di Indonesia dengan harga yg relatif murah sekelas Handphone Samsung, sekitar 900 sampe 1jutaan, dan sekarang harganya pastinya udah turun banget. ini saya dapet dengan harga 200 ribuan dengan kondisi baru stok lama.
Dari spesifikasi memang Handphone ini biasa aja untuk harganya, karna cuma punya ram 1 GB, Storage 8 GB, CPU Quadcore 1,5GHz, layar 4" WVGA, baterai 1500mAh, dan jaringannya yg sudah 4G LTE. Menurut saya yg cukup menarik dari Handphone ini, yaitu jaringannya yg sudah 4G support semua operator Indonesia. dan pakai OS yg ga biasa, yaitu Tizen.
Tizen merupakan sistem operasi yang memakai inti program (kernel) Linux. Tizen OS menjadi proyek besar organisasi Linux Foundation bersama perusahaan elektronik Samsung dan produsen prosesor Intel. Bukan hanya untuk smartphone, Tizen OS juga dirancang untuk perangkat lain seperti smart tv, smart watch dan perangkat elektronik lain. Proyek ini sebenarnya disusun untuk platform berbasis HTML5 sebagai perangkat seluler yang akan menggantikan MeeGo dan Samsung menggabungkan OS berbasis Linux yang lama, yaitu Bada, menjadi Tizen.
Tizen dikembangkan Samsung agar bisa melepaskan diri dari dominasi dan ketergantungan kepada Android. Selain itu, Tizen juga akan dijadikan sebagai pondasi Samsung untuk membangun ekosistem Internet of Things (IoT). Kepercayaan Samsung pada Tizen karena menilai OS tersebut paling ringan di antara sistem operasi lainnya. Tizen memungkinkan pemakaian memori dan tenaga prosesor yang lebih sedikit.
Samsung pertama kali mengadopsi Tizen pada tahun 2013. Baru pada 2015 Samsung merilis Smartphone berbasis OS Tizen, yaitu Samsung Z1, yang ditujukan untuk pasar Asia Selatan. disusul oleh generasi berikutnya yakni Z2, Z3 dan terakhir Z4.
Tizen OS di Samsung Z2 saat ini mentok di versi 2.4.0.7. itu update sekitar tahun 2017 dan kemungkinan sudah tidak ada lagi update di Handphone ini. Tampilan Tizen OS ini masih mirip2 sama Android khususnya Touchwiz di Samsung, mungkin agar penggunanya bisa lebih cepat beradaptasi ya. Saya rasa OS Tizen ini ringan dan managemen memori serta dayanya udah bagus, terbukti di Handphone ini dengan spek yg sudah disebutkan tadi, dapat berjalan dengan baik, seperti buka tutup aplikasi native, multitasking, animasinya dan baterainya juga udah cukup awet.
oh iya, Tizen Store pada smartphone Tizen juga akan tidak tersedia di akhir tahun 2021 ini. Beberapa aplikasi native khususnya aplikasi populer seperti whatsapp, line, facebook, dll. sudah lebih dulu mundur dari Tizen store dan tidak mendukung lagi. paling yg masih ada itu game2 dan aplikasi yg udah ga begitu populer atau versi lama. yg udah saya coba ada plant vs zombie, temple run, here maps, VLC player dan Opera mini. terus untuk update aplikasi di Tizen store juga selalu gagal. ya perlahan tapi pasti Tizen OS pada Handphone ini akan segera diberhentikan dukungannya.
Tapi tunggu dulu ada sesuatu yg menarik dari Tizen OS ini. yaitu bisa menjalankan aplikasi Android. fitur menjalankan aplikasi Android ini didukung dengan teknologi Application compatibility layer atau ACL, bisa dibilang dia ini yg menjembataninya. jadi, dulu cukup banyak aplikasi2 android yg ada di Tizenstore. itu seperti di port dengan dukungan ACL. jadi developer ga perlu ribet2 lagi buat ulang code dari awal untuk aplikasi khusus Tizen OS. biar cepet gitu. Namun sekarang ACL juga sudah nyerah ya, saya coba cari dan download di Tizenstore itu udah ga bisa. nah begitu pula beberapa aplikasi yg dijembatani oleh ACL ini udah mundur juga.
Layaknya seperti Android, Tizen juga bisa menginstall aplikasinya melalui file berformat .tpk kalo android .APK ya. jadi kita bisa download aplikasi lewat web atau pihak ketiga gitu. Nah dari adanya fitur ini juga kita bisa menjalankan aplikasi Android lain yg memang ga tersedia secara resmi di Tizen store sebelumnya, jadi kaya porting sendiri gitu. Sebenarnya dari waktu masih hangat2nya Handphone ini, info menjalankan aplikasi Android sudah ramai, dan sudah banyak juga yg membagikan tutorialnya. namun berbeda dengan Blackberry 10 yg cukup menginstall file apknya aja. di Tizen OS ini sedikit lebih rumit. harus install ini, kirim itu, nyalakan anu, dll. Ya itu dulu, sekarang masih cukup rumit juga, sedikit lah. ada aplikasi yg bernama Androzen Pro, aplikasi ini digunakan untuk porting aplikasi android ke Tizen OS. simpelnya mengubah file apk jadi tpk yg bisa diinstall di Tizen OS. aplikasi androzen pro ini saya rasa masih berhubungan dengan ACL ya, bisa jadi ACL yg dimodifikasi agar lebih sedikit mudah dan penambahan fitur.
Untuk beberapa aplikasi yg saya coba, seperti whatsapp, dan telegram itu sebenernya hampir bisa berjalan lancar dan fitur2nya juga bisa digunakan, yg jadi kendala, kadang notifnya itu telat bahkan ga masuk. untuk facebook lite, instagram lite, spotify lite bisa dijalankan, pake versi lite, biar lebih ringan ya. terus youtube juga masih cukup berjalan lancar. walaupun memang ketika menjalankan aplikasi itu ga akan selancar di Handphone android ya. untuk game kalo yg ringan banget itu masih bisa dijalkan, tapi kalo seperti mobile legend atau game yg lebih berat lagi itu biasanya ngehang atau keluar sendiri alias ga bisa dimainkan. Apakah semua aplikasi android bisa diinstall? jawabannya ga bisa. karna ketika saya cek di aplikasi AIDA64 Versi Android nya 4.4.4 atau Kitkat yg berarti kita cuma bisa install aplikasi yg minimumnya Android Kitkat atau dibawahnya. dan dia pake ARMv7 32bit jadi cuma bisa install aplikasi yg armeabi-v7a . sebenernya ini lebih baik ya dibanding dengan fitur Android yg ada di OS blackberry 10 dan lebih banyak juga aplikasi android yg bisa dijalankan.
Sangat disayangkan kalo Tizen OS untuk smartphone sekarang sudah tidak kembangkan, Samsung lebih fokus pengembangan Tizen OS di pengkat lain seperti smarttv, smartwatch dan pengat elektronik lain untuk IoT. Belum jelas kenapa Samsung berhenti mendukung Tizen OS untuk smartphone, menurut saya, kemungkinan karna kurang laku dipasaran, dan kalah saing dengan OS Android atau iOS yg sudah lebih populer. Serta kurangnya nilai lebih atau yg bisa jadi ciri khasnya Tizen OS ini, karna menurut saya masih mirip dan bergantung dengan Android juga.
Jadi kesimpulannya Samsung Z2 yg pake Tizen OS ini sebenernya masih bisa dipake ditahun 2021 ini, namun butuh usaha lebih buat install aplikasi2 kekinian untuk menunjang kebutuhan. Ga salah sih ada yg bilang Handphone ini ribet, dan sebagainya. terus dari segi tampilan designnya juga udah ketinggalan. Ya walaupun Handphone ini masih bisa digunakan karnna bisa menjalankan aplikasi android, menurut saya kalo memang bergantung banget dengan aplikasi android atau aplikasi2 kekinian, mending sekalian beli Handphone android aja lah. tapi kalo kebutuhannya cari Handphone murah Samsung untuk telepon, sms, ngandelin koneksi 4Gnya untuk dijadikan hotspot atau bersedia untuk ngoprek, mungkin Samsung z2 ini bisa jadi pilihan. oh iya jadiin koleksi juga cocok, karna bisa jadi ini satu2nya Handphone yg rilis di Indonesia dengan Tizen OS.Oke jadi itulah pembahasan untuk Samsung Z2. Kalo ada pertanyaan atau info tambahan, silahkan komentar ya. Jika masih belum puas membaca artikel ini, silahkan nonton video unboxing dan reviewnya di bawah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar