ErDev Blog

Bereksperimen dengan Smartphone, Gadget, dan Teknologi.

Kamis, 05 November 2020

Review POCO X3 NFC Indonesia - Keluh Kesah Pemakaian

Oleh ErDev pada Kamis, 05 November 2020

Yoo Haloo...
Kali ini saya akan unboxing dan membahas Poco X3 NFC, Handphone yang banyak direkomendasikan sama kaum mendang-mending ketika ada yang bertanya Handphone harga 3 jutaan.
Ya, memang Poco X3 NFC ini disebut Mid Range Killer karna spesifikasinya lumayan gahar dan harga yang bisa dibilang kelewat murah. Berikut ini spesifikasi dari Poco X3 NFC.

Layar : IPS LCD 120Hz 6.67" 1080 x 2400 pixels 395 ppi
OS : Android 10, MIUI 12
Chipset : Qualcomm Snapdragon 732G (8 nm)
CPU : Octa-core (2x2.3 GHz Kryo 470 Gold & 6x1.8 GHz Kryo 470 Silver)
GPU : Adreno 618
RAM : 6GB
Internal Memori : 64GB/128GB
Kamera Belakang : 64 MP, f/1.9, (wide), 1/1.73", 0.8µm, PDAF | 13 MP, f/2.2, 119˚ (ultrawide), 1.0µm | 2 MP, f/2.4, (macro) | 2 MP, f/2.4, (depth)
Kamera Depan : 20 MP, f/2.2, (wide), 1/3.4", 0.8µm
Sensors : Fingerprint (side-mounted), accelerometer, gyro, proximity, compass
Baterai : Li-Po 5160 mAh

Unit Poco X3 NFC yang akan dibahas ini memiliki varian 6/64GB dan warna Smoke Gray. Untuk harganya saya ga menduga, Handphone ini dibandrol mulai dari Rp.3.099.000 tapi lewat Flashsale dan untungnya saya dapet di Flashsale pertamanya.


Didalam box terdapat kartu ucapan dari bang Alvin. Ada kotak kuning bertuliskan Poco yang isinya ada SIM Ejector, panduan pengguna dan softcase transparant. Lalu ada unitnya Poco X3 NFC, ada kabel data USB Type-C dan adaptor dengan outpux maximal 33W.


Di bagian depan ada layar full yang disebut Dot Display dengan lebar 6.67" Full HD+ IPS dengan 120Hz refresh rate dan 240Hz touch sampling. Sentuh layar dan pengoperasiannya jadi makin responsif, scroll-scroll media sosial juga nambah nyaman. Untuk layarnya ini udah dikasih screen protector dan sudah terpasang dari pabrik, jadi ga perlu repot-repot pasang lagi. Untuk layarnya ini saya sebenernya ga ada masalah, dari mulai warna, tampilan dan touchnya itu lancar. Tapi banyak yang mempermasalahkan kalo dibagian bawah layar itu ada semcam shadow atau warna hitam tipis di pinggiran layarnya. Ya sebenernya kalo menurut saya itu wajar di layar IPS yang sudah full kekinian dan resolusinya sudah Full HD+, apalagi di Handphone Xiaomi. Karna di Handphone saya yang lain dengan jenis layar yang sudah saya sebutkan itu, masalahnya sama, ada kaya shadow gitu di pinggirannya, dan sampai sekarang masih normal-normal saja. Jadi saya ga mempermasalahkan itu.


Di bagian belakang, ada kamera yang bentuknya nyentrik. Lalu ada tulisan POCO yang lumayan besar dan ada patern garis-garis  miring yang warnanya beda dibagian tengah dari bawah sampai ke atas. Menurut saya, untuk bagian belakangnya ini masih terlihat keren, apalagi warna Smoke Gray ini, sangar cuy! Hanya saja di kamera belakangnya ini bentuknya aga aneh dan bump kameranya tebal. Ya semoga aja ga ada fitur sedot debu juga. Untuk body belakangnya ini berbahan plastik hanya saja glowing dan Handphone ini ternyata lumayan bongsor, bodynya tebal dan berat juga, tapi masih tetap solid.


Poco X3 NFC menggunakan MIUI versi 12.0.1.0 dengan Android versi 10 dan patch keamanan 1 September 2020. Untuk ruang penyimpanannya sudah terpakai sekitar 19,6GB, bagian sistemnya menggunakan memori cukup besar, yaitu 15,43GB. Sedangkan RAMnya tersedia sekitar 3,7GB. Untuk Bloatwarenya lumayan banyak, mungkin ini juga salah satu penyebab besarnya ruang penyimpanan yang sudah digunakan. Tapi untungnya beberapa bloatware masih bisa diuninstall.


Cek pake aplikasi AIDA64, Handphone ini terdeteksi menggunakan chipset Snapdragon 730 Octacore 8nm dan OSnya sudah 64bit. Untuk sensornya sudah lumayan lengkap, Sensor Giroskop pastinya ada dan bukan virtual dan multitouchnya bisa sampai 10 jari. Untuk score Antutu dapet sekitar 279 ribu dengan score CPU sekitar 99 ribu dan GPU 77 ribu.

 


 
Performa untuk main game menurut saya sudah termasuk baik. Buka dan loading game juga cepat, karna sudah menggunakan UFS 2.1. Saya coba buat main PUBG Mobile dapat setingan grafik Smooth-Ultra, Balanced-Ultra, dan HD-High. Main dengan grafik Smooth-Ultra masih terasa lancar-lancar saja dan minim framedrop. Sedangkan untuk main Mobile Legend bisa setingan "rata kanan" dan bisa grafik sampai High, ketika bermain masih terasa lancar-lancar aja. Cuma menurut saya, Handphone ini kerasa cepet anget bodynya, dan itu bukan sedang  bermain game aja. Saya kira dengan Chipset 8nm dan katanya ada LiquidCool 1.0 Plus, Handphone ini bisa jadi adem ayem gitu. Tapi sejauh ini angetnya itu tidak menurunkan performanya.
 

Untuk baterainya yang 5160 mAh, SOT pemakaian saya bisa dapat sekitar 5 jam dengan refresh rate layar 120 Hz. Charge dari 13% sampe full makan waktu sekitar 1 jam 13 menit dengan charger bawaaannya.
Terus untuk speaker,  menurut saya ini udah mantap. dikasih speaker stereo, suara yang keluar itu lebih kaya dan powernya lumayan. Tapi ada juga yang dipermasalahin. yaitu getaran di belakang body itu lumayan kerasa, apalagi kalo dengerin musik yang "jedag- jedug" . Ya, mungkin itu karna back cover di Handphone ini berbahan plastik dan cukup tipis, jadi getarannya makin kerasa.
 

Untuk kameranya menurut saya ini udah bagus, apalagi kamera belakangnya itu pake sensor Sony IMX682 jadi gambar yang dihasilkan warnanya itu menarik. Kalo untuk kamera depan, menurut saya masih lumayan aja. Untuk perekaman video kamera belakang bisa sampe 4K sedangkan kamera depan hanya sampai full HD.
 
Menurut saya dengan harga mulai dari Rp.3.099.000 dan spesifikasi yang diberikan, Handphone ini worth it untuk dibeli. Kecuali kamu dapet harga yang sampai 4 jutaan lebih, itu kayanya masih ada pilihan lain. Cuma Handphone itu ga sekedar hanya spesifikasinya, tapi juga Build Quality dan kenyamanan dari pemakaiannya. Pastinya ga terlepas dari harga juga menjamin kualitas. Tapi kalo saya, sejauh ini udah cukup puas dan ga ada masalah yang terlalu berdampak buruk dari Poco X3 NFC ini. Adapun yang saya kurang suka dari Handphone ini, yaitu ukurannya yang gede banget, tebel, berat, cepet anget dan slot SIMnya Hybrid, jadi kurang nyaman buat saya pake sebagai Daily Driver. Tentunya masing-masing orang pasti punya selera dan kebutuhannya masing-masing yah.
 
Jika masih belum puas membaca artikel ini, silahkan nonton video unboxing dan reviewnya di bawah ini
 
 

logoblog

Terimakasih sudah membaca Review POCO X3 NFC Indonesia - Keluh Kesah Pemakaian. Silahkan bagikan artikel ini melalui:

Sebelumnya
« Prev Post
Selanjutnya
Next Post »

4 komentar:

  1. Main COD, sering black screen gan, ada yg bisa kasih tau cara perbaiki nya? Makasihh

    BalasHapus
  2. poco x3 masalah bgt di sinyal. kalo nge game pasti lag entah kenapa. tapi kalo sosmed lancar

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama bang aku juga ngerasain tapi kalau poco x3 pro gimana ya bang

      Hapus
    2. game turbony cek coba, soalny klo dinyalain tandanya vpn aktif

      Hapus