Yoo Haloo…
Kali ini saya akan membahas HP yang saya beli dan ternyata tidak sesuai ekspektasi, yaitu HP StrawBerry. For your information, ini bukan HP Apple walaupun masih menggunakan merek buah-buahan, jadi ini merupakan HP StrawBerry Whisky dengan model ST99. Saya beli HP ini di Shopink dengan harga 70 ribuan, dan kata penjualnya ini kondisi baru tapi stok lama.
Untuk kelengkapannya saya mendapatkan unit HP, headset, baterai dengan kapasitas 500mAh dan modelnya BL-4C seperti baterai HP Nokia. Kemudian dapat charger yang sudah nyambung dengan kabel micro usb dengan output 5V-0,5A, lalu ada kertas manual buku panduan dan kartu garansi.
Jadi HP ini modelnya seperti tempat bedak cewek, dan HP ini kalau dilihat-lihat mirip dengan Polytron Glozz. Tapi saya agak ragu, soalnya HP ini harganya lebih murah dan mereknya agak asing juga. Saya akan jelaskan penampakkan dari HP ini, untuk dibagian depan ketika posisi layar dilipat ada kamera dan lampu flash. Kemudian dibagian sisi kiri ada lubang jack audio dan micro usb, sedangkan dibagian sisi kanannya kosong. Lalu dibagian sisi bawah ada microphone, dibagian atas hanya ada engsel, dan dibagian belakang hanya ada tulisan StrawBerry.
Kalau posisi HPnya dibuka, didalamnya ada layar 2,4inch, lalu diatasnya ada tulisan StrawBerry dan earpice yang sekaligus speaker utamanya, dan dibawahnya ada keypad yang modelnya qwerty. Oh iya back covernya juga bisa dibuka, didalamnya terdapat slot mini sim 1, sim 2, dan micro sd, lalu ada keterangan postel dan imeinya.
Untuk kondisi HP ini memang masih mulus, tidak seperti HP Polytron yang waktu itu, dan kalau dilihat-lihat memang beneran mirip dari segi model dan tampangnya. Modelnya seperti tempat bedak cewek atau kalau versi smartphonenya seperti Galaxy Z Flip, tapi setelah diperhatikan lebih lama lagi, memang masih ada bedanya. Kalau yang StrawBerry lebih polos, tidak ada layar luarnya, lebih sedikit kecil dimensinya, lebih tipis, dan lebih ringan juga.
Setelah melihat menunya kok beda dengan Polytron, dari icon nya lebih sedikit, dan UInya juga seperti tidak asing mirip-mirip seperti HP merek lokal yang begitulah. Sebenarnya HP Polytron itu kan merek lokal juga dan buatan China, tapi kalau HP Polytron Glozz hasil rebranding secara resmi dari merek China yang lumayan besar yaitu Alcatel, lebih tepatnya HP Alcatel ICE3.
Jadi kalau yang Polytron benar-benar menggunakan hardware dan sistem yang sama dengan aslinya, hanya ganti merek saja. Sedangkan kalau yang StrawBerry ternyata tiruannya atau KWnya, bukan hasil rebranding resmi dari unit aslinya. Mungkin awalnya ada orang China sana yang meniru si Alcatel, kemudian direbranding dengan StrawBerry, jadi China yang diChinakan gitu ya wkwkwk.
Polytron Glozz rilis sekitar tahun 2011, sedangkan kalau StrawBerry rilis sekitar tahun 2020, lumayan jauh kan. "Tapi kan bang HP basic gitu di KWin jadinya tetap sama-sama saja" Sebenarnya tidak juga, ada beberapa fitur yang dikurangi karena sistemnya beda dan dari segi kualitas hardwarenya juga beda.
Okelah untuk urusan teleponan atau smsan masih sama-sama bisa, tapi untuk smsan keypad yang digunakan berbeda, yang Polytron lebih lembut dan empuk ditekannya jadi nyaman saat mengetik. Secara layout memang sama, tapi yang StrawBerry backlightnya lebih terang.
Kalau untuk keunggulannya, yang StrawBerry punya lampu flash dan bisa jadi senter juga, lalu bisa menyalakan radio tanpa perlu colok headset lagi. Selain itu fitur pemutar musiknya juga ada dan untuk speakernya sama-sama kencang, tapi yang StrawBerry agak pecah suaranya, lebih enak yang Polytron kalau menurut saya.
Kalau dari segi konektivitasnya sama, punya bluetooth dan jaringannya 2G. Keduanya bisa untuk internetan, tapi itu dulu sih sekarang sudah tidak bisa. Untungnya di HP StrawBerry masih bisa muncul sinyalnya, lumayan untuk teleponan, tidak seperti di HP Polytron yang sudah hilang sinyalnya entah kemana.
Selain itu, yang membuat lebih terasa lagi bedanya yaitu dibagian performa sistemnya, yang Polytron lebih smooth dan punya fitur java. Jadi bisa install aplikasi atau game yang berbasis java, sedangkan kalau yang StrawBerry tidak ada, sayang banget. Jadi tidak bisa ditambah lagi aplikasi atau gamenya, mana gamenya hanya ada 1 yaitu sukoban. Oh iya untuk kamera, kalau HP StrawBerry resolusinya lebih rendah, lebih kurang, dan lebih minta tolong dimaklumi saja wkwkwk.
Walaupun keduanya masih termasuk HP basic, tapi antara yang rebranding versi ori dan rebranding versi KW beda rasanya, beda sistemnya, beda fitur-fiturnya, dan beda juga kualitasnya. Oh iya ini kan termasuknya HP jadul, kalau HP KW yang sekarang lebih mendekati lagi, entah dari modelnya sampai ke sistem-sistemnya, contohnya seperti HP KW dari Nokia yang pernah saya bahas. Sekedar informasi, rebranding itu beda dengan meniru atau KW, tapi dilihat juga dia rebrandingnya dari yang asli secara resmi atau yang dari yang KWnya.
Oke jadi itulah pembahasan untuk HP yang tidak sesuai ekspektasi, yaitu HP StrawBerry Whisky dengan model ST99. Kalau ada pertanyaan atau info tambahan, silahkan komentar ya. Jika masih belum puas membaca artikel ini, silahkan nonton video unboxing dan reviewnya dibawah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar